Senin, 21 Mei 2018

Cara menghilangkan stres: Murphys, band alternatif asal Yogyakarta




Murphys merupakan sebuah band asal Yogyakarta yang terbentuk pada tahun 2017 dan termasuk band yang tidak konsisten pada genre yang diusungnya. Mereka memainkan lagu yang terdengar seperti punk ya mungkin, alternatif tapi bukan, pop yang jelas, jelas bukan. Sangat tidakk jelas memang karena bukan itu intinya. Genre hanyalah bungkus sebuah karya, yang terpenting adalah isi (kata orang-orang sih gitu).

Nama Murpis sendiri merujuk pada Hukum Murphy, yang singkatnya berisi; 
1. Apapun yang bisa salah, akan salah, 
2. Semuanya memakan waktu lebih lama dari seharusnya, 
3. Tidak ada yang sesederhana yang terlihat. 

Ya, begitulah kurang-lebih. Secara jelasnya, nama itu menjurus pada kekonyolan dalam realitas kehidupan ini. Dalam sebuah kutipan kita temukan Shit happened, but the life must gonPeduli apa? Hahaha!

Band ini didirikan oleh tiga orang dari tempat kelahiran yang berbeda-beda, tapi karena sama-sama menyukai karya-karya Blink 182 dan sering memainkan lagu-lagu dari band tersebut timbul niat untuk membuat musik yang lebih semau mereka dalam bentuk band.

Sebenarnya tidak ada yang spesial dari band ini, kecuali di satu kasus nada fals menjadi satu-satunya hal yang bisa dibanggakan dari mereka dan gaya mereka yang sulit ditebak dalam memainkan lagu. Dari segi lirik mereka tidak mungkin disebut bagus ataupun sebutan lainnya, tapi maksud dan tujuan yang ingin disampaikan mungkin ada. 

Untuk mendownload lagu mereka, silahkan klik alamat di bawah ini:
https://myspace.com/murpis/music/songs
https://soundcloud.com/murpis
https://www.reverbnation.com/murpis/shows